Fungsi dan Khasiat Agate atau Akik

Akik dapat membantu untuk hal-hal yang berhubungan dengan kepribadian secara fizikal dan emosional.
Lagenda mengatakan bahawa pemakai Akik akan dilindungi dari bahaya dan membangkitkan pemakainya dengan keberanian.
Akik dipercayai dapat menyembuhkan penyakit Insomnia (kesulitan untuk tidur yang parah), memberikan mimpi indah dan memberi ashbab bagi keseimbangan tubuh.

Jenis-jenis akik dengan kemampuannya :
Akik Lumut
dapat meningkatkan hubungan dengan alam sekitar. Lumut Hijau membantu menghilangkan racun dalam darah dan menyeimbangkan energi emosional. Lumut Merah membantu membersihkan darah serta menambah stamina fisik.

Akik pohon
menolong didalam melakukan introspeksi diri dengan lebih jelas, melihat dunia melalui sudut pandang yang lebih luas dan menurunkan demam serta kadar racun

Akik Garis/Pita
membantu dalam menarik kekuatan, mengatasi rasa tidak mempunyai cukup kekuatan atau keberanian

Akik Renda/Jalinan
mengatasi keputus-asaan dan depresi, menimbulkan kegembiraan serta relaksasi dari tegangan otot serta kejang. Akik renda biru membantu menyeimbangkan cairan tubuh dan memberi ketenangan emosi.

Akik menyerupai bulu burung
menguatkan pembuluh darah dan mengatasi rasa takut tanpa sebab yang jelas. Berguna untuk mengurangi rasa takut dalam berburu atau menemukan arah

Akik bintik-bintik
perlindungan ekstra terhadap pelawat/pengembara, salah satu batu para petualang

Akik Mata
melindungi dari kerusakan pada tubuh dan menghilangkan pikiran negatif

Akik Dendrite
menyeimbangkan kadar gula darah. Merupakan batu para petualang untuk memberikan keamanan dan kekuatan

Akik India
memberikan kekuatan jasmani, mengatasi perasaan tidak aman/tidak sejahtera dan menghilangkan kelemahan fisik serta emosional

Akik Botswana
mengatasi ketidakpastian dari arah dan tujuan peribadi

Rahasia Gerakan Shalat

Setiap gerakan shalat yang dicontohkan Rasulullah SAW sarat akan hikmah dan manfaat. Syaratnya, semua gerak tersebut dilakukan dengan benar, tumaninah, serta dilakukan secara istikamah.

Suatu ketika Rasulullah SAW berada di dalam Masjid Nabawi, Madinah. Selepas menunaikan shalat, beliau menghadap para sahabat untuk bersilaturahmi dan memberikan tausiyah. Tiba-tiba, masuklah seorang pria ke dalam masjid, lalu melaksanakan shalat dengan cepat.

Setelah selesai, ia segera menghadap Rasulullah SAW dan mengucapkan salam.Rasul berkata pada pria itu, “Sahabatku, engkau tadi belum shalat!”

Betapa kagetnya orang itu mendengar perkataan Rasulullah SAW. Ia pun kembali ke tempat shalat dan mengulangi shalatnya. Seperti sebelumnya ia melaksanakan shalat dengan sangat cepat. Rasulullah SAW tersenyum melihat “gaya” shalat seperti itu.

Setelah melaksanakan shalat untuk kedua kalinya, ia kembali mendatangi Rasulullah SAW. Begitu dekat, beliau berkata pada pria itu, “Sahabatku, tolong ulangi lagi shalatmu! Engkau tadi belum shalat.”

Lagi-lagi orang itu merasa kaget. Ia merasa telah melaksanakan shalat sesuai aturan.Meski demikian, dengan senang hati ia menuruti perintah Rasulullah SAW. Tentunya dengan gaya shalat yang sama.

Namun seperti “biasanya”, Rasulullah SAW menyuruh orang itu mengulangi shalatnya kembali. Karena bingung, ia pun berkata, “Wahai Rasulullah, demi Allah yang telah mengutusmu dengan kebenaran, aku tidak bisa melaksanakan shalat dengan lebih baik lagi. Karena itu, ajarilah aku!”

“Sahabatku,” kata Rasulullah SAW dengan tersenyum, “Jika engkau berdiri untuk melaksanakan shalat, maka bertakbirlah, kemudian bacalah Al-Fatihah dan surat dalam Alquran yang engkau pandang paling mudah. Lalu, rukuklah dengan tenang (thuma’ninah), lalu bangunlah hingga engkau berdiri tegak. Selepas itu, sujudlah dengan tenang, kemudian bangunlah hingga engkau duduk dengan tenang.Lakukanlah seperti itu pada setiap shalatmu.”

Kisah dari Mahmud bin Rabi’ Al Anshari dan diriwayatkan Imam Bukhari dalam Shahih-nya ini memberikan gambaran bahwa shalat tidak cukup sekadar “benar” gerakannya saja, tapi juga harus dilakukan dengan tumaninah, tenang, dan khusyuk.

Kekhusukan ruhani akan sulit tercapai, bila fisiknya tidak khusyuk. Dalam arti dilakukan dengan cepat dan terburu-buru. Sebab, dengan terlalu cepat, seseorang akan sulit menghayati setiap bacaan, tata gerak tubuh menjadi tidak sempurna, dan jalinan komunikasi dengan Allah menjadi kurang optimal. Bila hal ini dilakukan terus menerus, maka fungsi shalat sebagai pencegah perbuatan keji dan munkar akan kehilangan makna. Karena itu, sangat beralasan bila Rasulullah SAW mengganggap “tidak shalat” orang yang melakukan shalat dengan cepat (tidak tumaninah).

Hikmah gerakan shalat

Sebelum menyentuh makna bacaan shalat yang luar biasa, termasuk juga aspek “olah rohani” yang dapat melahirkan ketenangan jiwa, atau “jalinan komunikasi” antara hamba dengan Tuhannya, secara fisik shalat pun mengandung banyak keajaiban.

Setiap gerakan shalat yang dicontohkan Rasulullah SAW sarat akan hikmah dan bermanfaat bagi kesehatan. Syaratnya, semua gerak tersebut dilakukan dengan benar,tumaninah serta istikamah (konsisten dilakukan).

Dalam buku Mukjizat Gerakan Shalat,Madyo Wratsongko MBA. mengungkapkan bahwa gerakan shalat dapat melenturkan urat syaraf dan mengaktifkan sistem keringat dan sistem pemanas tubuh. Selain itu juga membuka pintu oksigen ke otak,mengeluarkan muatan listrik negatif dari tubuh, membiasakan pembuluh darah halus di otak mendapatkan tekanan tinggi, serta membuka pembuluh darah di bagian dalam tubuh (arteri jantung).

Kita dapat menganalisis kebenaran sabda Rasulullah SAW dalam kisah di awal. “Jika engkau berdiri untuk melaksanakan shalat, maka bertakbirlah.”
Saat takbir Rasulullah SAW mengangkat kedua tangannya ke atas hingga sejajar dengan  bahu-bahunya (HR Bukhari dari Abdullah bin Umar). Takbir ini dilakukan ketika hendak rukuk, dan ketika bangkit dari rukuk.

Beliau pun mengangkat kedua tangannya ketika sujud. Apa maknanya? Pada saat kita mengangkat tangan sejajar bahu, maka otomatis kita membuka dada, memberikan aliran darah dari pembuluh balik yang terdapat di lengan untuk dialirkan ke bagian otak pengatur keseimbangan tubuh, membuka mata dan telinga kita, sehingga keseimbangan tubuh terjaga.

“Rukuklah dengan tenang (tumaninah).” Ketika rukuk, Rasulullah SAW meletakkan kedua telapak tangan di atas lutut (HR Bukhari dari Sa’ad bin Abi Waqqash). Apa maknanya? Rukuk yang dilakukan dengan tenang dan maksimal, dapat merawat kelenturan tulang belakang yang berisi sumsum tulang belakang (sebagai syaraf sentral manusia) beserta aliran darahnya. Rukuk pun dapat memelihara kelenturan tuas sistem keringat yang terdapat di pungggung, pinggang, paha dan betis belakang.
Demikian pula tulang leher, tengkuk dan saluran syaraf memori dapat terjaga kelenturannya dengan rukuk. Kelenturan syaraf memori dapat dijaga dengan mengangkat kepala secara maksimal dengan mata mengharap ke tempat sujud.

“Lalu bangunlah hingga engkau berdiri tegak.” Apa maknanya? Saat berdiri dari dengan mengangkat tangan, darah dari kepala akan turun ke bawah, sehingga bagian pangkal otak yang mengatur keseimbangan berkurang tekanan darahnya. Hal ini dapat menjaga syaraf keseimbangan tubuh dan berguna mencegah pingsan secara tiba-tiba.

“Selepas itu, sujudlah dengan tenang.” Apa maknanya? Bila dilakukan dengan benar dan lama, sujud dapat memaksimalkan aliran darah dan oksigen ke otak atau kepala,termasuk pula ke mata, telinga, leher, dan pundak, serta hati. Cara seperti ini efektif untuk membongkar sumbatan pembuluh darah di jantung, sehingga resiko terkena jantung koroner dapat diminimalisasi.

“Kemudian bangunlah hingga engkau duduk dengan tenang.” Apa maknanya? Cara duduk di antara dua sujud dapat menyeimbangkan sistem elektrik serta syaraf keseimbangan tubuh kita. Selain dapat menjaga kelenturan syaraf di bagian paha dalam, cekungan lutut, cekungan betis, sampai jari-jari kaki. Subhanallah!

Masih ada gerakan-gerakan shalat lainnya yang pasti memiliki segudang keutamaan,termasuk keutamaan wudhu. Semua ini memperlihatkan bahwa shalat adalah anugerah terindah dari Allah bagi hamba beriman. Wallaahu a’lam. (RioL )

Tehnik Mengembangkan Kemampuan Cenayang

Gunakan kemampuan anda untuk membantu diri sendiri dan orang lain, tetapi bukan untuk pamer. Kemampuan cenayang anda adalah kehidupan anda dan bukan untuk menjadi pusat perhatian. Penyalahgunaan kemampuan cenayang oleh seseorang dapat mengakibatkan kemampuan tersebut berbalik menghancurkan diri sendiri.

Kemampuan cenayang adalah kemampuan untuk mendapatkan informasi, Energy, atau kekuatan di dalam kesadaran kosmik, Serta kemampuan untuk memamfaatkan informasi, energy, atau kekuatan yang telah di peroleh.

Saya akan memperlihatkan cara untuk menciptakan sasaran cenayang yang berguna bagi anda. Cara tersebut dapat membantu anda untuk mencapai sesuatu yang benar-benar anda inginkan, kuncinya, anda benar-benar menghendakinya. Banyak orang berharap agar terjadi perubahan. Tetapi, yang terjadi hanya sampai pada tahap harapan. Mereka tidak mempunyai keinginan kuat untuk melakukan perubahan. Agar harapan anda bisa
menjadi kenyataan, anda harus mengikuti Hukum alam semesta.

Keempat unsur berikut diperlukan untuk pencapaian kemampuan cenayang/Indera keenam:

1. Memiliki Harapan
2. Menciptakan Impian (Visualisasi )
3. Melepaskan Impian kedalam Pikiran Agung (Kepercayaan dan komitmen) Sambil tetap mempertahankan Visualisasi
4. Melakukan Tindakan Konstruktif (Latihan mengendalikan dan mengarahkan impian)

Untuk menjadi seorang cenayang, anda hanya perlu mempelajari bagaimana agar otak memasuki alpa atau theta secara sengaja, visualisasi merupakan kunci untuk mencapai gelombang otak theta berdasarkan kehendak sendiri dan kemudian menggunakan keadan itu untuk mencapai keadaan cenayang. Anda cukup memejamkan mata, kemudian anda melakukan sejumlah latihan relaksasi, visualisasi bisa juga dengan meditasi dan membaca mantra maupun do’a.

Mata Cenayang/ penglihatan/ cakra ajna:

Sebagian besar cenayang banyak menggunakan indera penglihatan di dalam karya cenayang mereka. Ada dua macam penglihatan cenayang: Pertama, Menyangkut penglihatan citra, pemandangan, atau berbagai mahluk yang ada di dalam pikiran kita. Kedua, Menyangkut penglihatan citra, pemandangan, atau berbagai mahluk yang berada di luar pikiran kita. Dalam konteks ini, mahluk yang di maksud misalnya hantu, arwah, atau bias dengan merasakan kehadiran bahkan menyentuh entitas lain.

Membuat Peka Mata Cenayang/Penglihatan :
1. Pada malam hari, tanpa lampu yang menyala, tengoklah di sekeliling anda. Pelajari dan kenali bentuk yang anda lihat. Lakukan hal ini di tempat tidur ,diranjang anda, di halaman ruma, ketika anda berjalan-jalan di tempat lain.
2. Pada saat ada mengenali bentuknya, katakanlah di dalam batin atau dengan suara keras( tersera anda ): “
Ternyata seperti ini bentuk ( sebutkan nama benda atau sesuatu yang anda lihat tersebut ) di kegelapan. Aku telah membuat penglihatanku semakin peka untuk mengenali berbagai benda di kegelapan dan di bawah cahaya apa pun secara akurat.”
3. Pada siang hari yang cerah di tempat manapun dan kapanpun, sisihkan beberapa detik untuk mengamati apa yang ada di sekitar anda.
4. Secara mental, ulangi apa yang anda lihat dan katakanlah: “ aku melatih pikiran cenayangku agar setiap saat dapat mengamati lingkungan secara akurat.”
5. katakanlah: “ Aku memerintahkan pikiran bawah sadarku agar selalu mengingatkanku mengenai segala sesuatu yang perlu kulihat demi kepentinganku dan perlindungan bagi diriku. Dengan demikian, aku dapat berfungsi dengan kapasitas cenayangku secara penuh.”

Prosedur awal ini bersifat ilustratif. Anda dapat mempraktikan kiat tersebut apa adanya. Atau, Anda juga bisa menciptakan latihan anda sendiri untuk mencapai penyesuaian yang serupa bagi pikiran cenayang anda.

Ini merupakan jenis latihan yang bisa anda praktikan setiap hari selama beberapa detik. Sebab latihan ini bisa membuat pikiran cenayang anda semakin peka, Anda akan takjub ketika anda mengetahui banyak hal yang terdapat di lingkungan anda. sebelumnya, anda tidak menyadari kehadirannya. Kekuatan yang memadai untuk melakukan pengamatan merupakan asset yang berharga..

Terima kasih bila anda sudah memahami dan mampu mempraktekannya dengan baik dan benar serta dapat merasakan manfaatnya, Niat kami untuk membantu anda, itulah sebabnya kami berusaha untuk memberikan semua ilmu yang kami miliki kepada anda semua dengan cara yang lebih mudah, praktis, cepat dirasakan manfaatnya, ilmu ini berguna seumur hidup, sebelum ilmu ini kami berikan kepada anda, secara pribadi kami
sudah uji coba dan di antara 160- orang yang memakai ilmu ini hanya 3 orang yang gagal itupun karena di sebabkan mereka malas belajar dan berlatih, sedangkan sebagian besar orang berhasil dalam menggunakannya.

Keterangan:
1. Kemampuan cenayang , indera keenam tidak mesti dengan bisanya melihat mahluk halus/aura tetapi ini juga bisa di buktikan ketika anda bisa merasakan sesuatu penomena (intuisi), Merasakan keberadaan mahluk halus,berkomunikasai dengan mereka bahkan bersentuhan.Sebelum melakukan latihan seperti petunjuk di atas, harap membaca mantra mata cenayang terlebih dahulu minimal 3-7 x
2. Gunakan Musik Meditasi bila ada, ini akan membantu anda dalam tahap latihan mata cenayang untuk memasuki trance theta.
3. Jika ada kesempatan berpuasalah sebanyak 1 hari atau 3 hari di mulai pada hari kelahiran anda, ini bertujuan untuk meningkatkan power anda serta untuk mempercepat penguasaan ilmu cenayang.

Pengobatan Terapi Ilahiyah

Dalam khasanah dunia spiritual penyakit dalam tubuh manusia juga mempunyai energi yang bisa kita sembuhkan dengan terapi sebuah doa, berikut ini sebuah metode pengobatan islami dengan bersandar pada kekuatan Allah SWT.

Caranya adalah sebagai berikut, membaca ;
1. Bismillahirrohmanirrohiim. 21x
2. Syahadat…. 3x
3. Sholawat. … 3x
4. Al-Fatehah. … 11x
5. Al-Ikhlas. 11x
6. Al-Falaq. ….3x
7. An-Naas. …3x
8. Ayat Kursy .11x
9. ‘Asma’ Hikmah ;
Ya Allah Ya Hayyu Ya Qoyyumu Ya Azhiimu Ya Robbal ‘allamiin. 3 x
Qoyyumu yarzuqu mayasya’u Quwwat. 3x
Ya illahy anta ma’sudy wa ridhoka mathluby. 3x
Wa ufauwidhu ‘amry ilallah. 3x
10. Sholawat Bumi . 1x
Setelah selesai buka “kunci” baca munajat sebagai berikut sambil kita lihat atau kita pegang orang yang sakit tersebut:
Ya Allah 3x hamba mohon angkat dan lenyapkanlah penyakitnya si ….. bin/binti …. ampuni dan kasihinilah dia. Berilah kesembuhan,Tiada kesembuhan kecuali dari Engkau. Kesembuhan yang tiada meninggalkan bekas penyakit.
selanjutnya baca : Astaghfirullahal ‘azhiim … selama kurang lebih 10 menit.
Sebelum mengakhirinya bacalah :
Ya Allah 3x mohon kesembuhan seketika “ Bi idznillah, bi Qudratillah, bi Quwwatillah, bi izzatillah, bi syafa’ati Rosulillah. Al-Fatehah 1x

Therapy tersebut bisa untuk segala macam penyakit, sedangkan masa therapy tergantung berat ringannya penyakit, Insya Allah apabila penyakit yang sudah parah kira-kira memerlukan 11x therapy, tetapi dalam sehari orang yang sakit tersebut hanya boleh di therapy 1x dalam sehari,biasanya saat kita bacakan Istighfar si sakit akan merasakan seperti hawa panas dingin,pusing,mual dan lain-lainnya.

Bisa juga kita mengobatinya dari jarak jauh misalnya lewat foto atau cukup kita sebut namanya  beserta nama orang-tuanya, bisa juga kita tiupkan pada segelas air dan disuruh minum selama 11 hari, apabila airnya mau habis dapat ditambah air lagi tapi airnya jangan sampai habis. Apabila energi batin si Penghusada cukup besar kadang si sakit bisa sembuh seketika.
Cara memperoleh kekuatan batin seseorang bisa memperolehnya dengan berbagai macam seperti; taat beribadah, banyak melakukan amal kebaikan, dzikir, sholat, baca al-Qur’an,meditasi, wuquf-Qolby dan lain sebagainya.

Kok Tahu Rumahku?

Aneh wal ajaib dapat darimana alamat rumahku, padahal tak pernah sekalipun aku ngasih tau.

Aneh bin ajaib kejadian ini dengan alasan yang mukhal. Kudune yo bisa ae to nyuruh orang lain untuk nyervis.

Lek eling yo lucu tapi kok yo nggregetne tenan.

Wong Tuwek Kok Klejingan

Walah ono-ono wae yo yo
Critane ngene, ono wong tuwek nggandeng putune banjur mampir nyang tokoku.
La terus moro-mor wong tuwek kuwi maeng anguk-anguk karo nyawangi isine toko.

Padahal aku yo onok ngarepe wong tuwek kuwi maeng.
Karepe kuwi ngono kepripun mbah-mbah…
Takon aku yo ora, moro-moro minggat karepe dewe.
La opo toko kuwi ora onok sing nunggu po pripun karepe.
Padahal yo padhang njingglang katon kabeh.
Takon yo ora, ongak-anguk tok kudu mlintheng ae mripate kuwi.
Ra sopan blas masio tuwek, wedok sisan, si mbah sopo kuwi.

Lek tak sawang sak jane yo ora pati tuwek nemen, kirane umure seketan tapi wis nduwe puthu lanang sing digandeng.
Opo yo ngono kuwi unggah-ungguhe wong Jowo…
Wis mulai dilalekne karo jenenge wong Jawa dhewe.
Mboh maneh lek duduk wong Jowo.
La jaman saiki ora ora bedane, angel mbedakne endi jowo temen lan wni keturunan yo meh podo ae.

Uripe Ayem Rumongso Aman

Durung mesti yen uripe ayem rumongso aman.
Dununge roso tondo yen iman sabar narimo najan pas-pasan.
Kabeh tinakdir saking Pengeran.

Artinya:
Belum tentu hidup akan tentram dan merasa aman
Tempat rasa sebagai tanda iman.
Sabar menerima walaupun pas-pasan.
Semua ditakdirkan oelh Tuhan.